JAKARTA, - Mungkin terdengar asing bagi kamu mendengar kegiatan budidaya semut jepang. Ya, semut ini merupakan jenis semut yang banyak dibudidaya dan dipelihara.
Baca Juga : Ini Cara Berdikari Mendongkrak Harga Telur dari Peternak
Semut ini kerap digunakan sebagai bahan untuk pengobatan yang bisa mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Jika kamu tertarik untuk membudidayakannya juga bisa kok. Kamu cukup menyediakan kandang dan makanan saja, kemudian semut ini nantinya akan berkembang biak dengan cepat.
Namun, sebelum memeliharanya, ada hal yang harus kamu perhatikan dalam merawatnya agar bisa mendapatkan hasil yang memuaskan. Perlu diketahui bahwa semut jepang merupakan serangga yang sensitif, khususnya untuk cahaya matahari.
Apa saja yang harus diketahui saat budidaya semut jepang;
1. Waktu pemberian pakan
Pada Budidaya semut jepang, jenis pakan yang diberikan adalah ragi tape. Pakan ini harus diberikan setiap 3 hari sekali dengan jumlah ragi tape yang disesuaikan dengan jumlah semut yang ada.
Jangan memberi pakan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Umumnya 1 butir ragi biasanya dikonsumsi untuk 50 - 200 ekor semut selama 3 hari.
2. Sensitif akan cahaya
Perlu diingat bahwa semut jepang adalah hewan yang sangat sensitif pada cahaya. Oleh karena itu, perhatikan lokasi penempatan semut jepang. Jauhkan semut ini dari sinar matahari langsung.
Sebab semut ini akan cenderung menjadi agresif apabila merasa dalam bahaya dan akan berusaha mencari jalan keluarnya. Bahayanya, jika di diamkan terlalu lama, maka semut bisa mati.
3. Membersihkan wadah
Menjaga kebersihan wadah tempat semut jepang juga harus diperhatikan. Jangan lupa untuk membersihkan wadah apabila kapas sudah terlihat kotor dan terdapat banyak pengendapan bubuk sisa makanan di bagian bawah toples. Kamu bisa mengganti kapas lama dengan kapas baru.
4. Menambahkan kapur
Untuk menghindari serangga lain yang sekiranya dapat membahayakan compositions budidaya semut jepang, kamu harus menambahkan kapur di sekeliling toples.
5. Memindahkan semut ke wadah baru
Jika berkembangbiakan berjalan baik dan dalam jumlah yang besar, maka kamu harus memindahkan sebagian semut ke dalam toples baru dengan goodbye cara penyusunan yang sama dengan toples sebelumnya. Jangan sampai semut memenuhi toples, yang membuatnya mudah keluar.
Post a Comment